Jadipunya.id – Istilah search engine telah menjadi teman keseharian kita. Bahkan adakalanya search engine berperan sebagai otak kedua. Setiap kali kita mencari apapun di internet, hal pertama yang biasanya dilakukan adalah membuka browser, mengetikkan keyword pada search engine, membaca meta desciption pada search engine result page, kemudian membaca quality content pada website yang kita pilih.

Di bawah ini adalah istilah search engine yang sering kita dengar namun kadang kita lupa apa definisinya.

A

• A/B Testing : disebut juga split testing, yaitu metode pengujian dengan membandingkan dua versi dari sebuah halaman web dengan tujuan untuk menentukan versi mana yang memiliki performa lebih baik.
• Ad Network : dikenal juga dengan online advertising network, yaitu jejaring perusahaan yang menghubungkan antara pemilik website yang menyediakan ruang iklan dan pengiklan yang membutuhkan ruang iklan.
• ALT Text : deskripsi yang dibaca atau terbaca oleh search engine ketika melakukan crawling pada halaman website atau artikel.
• Anchor Text : teks yang ditempelkan link yang akan mengarah pada halaman tertentu.
• API : singkatan dari application program interface atau program aplikasi antarmuka, yaitu seperangkat protokol dan perkakas untuk membangun aplikasi software.
• Authority : dalam SEO merujuk pada tingkat kredibilitas sebuah situs web atau laman web, dibandingkan dengan web lainnya dalam topik serupa.

B

• Backlink : disebut juga inbound link, merupakan tautan dari situs web lain ke website kita. Adanya backlink memberikan sinyal bagi search engine bahwa konten di website kita memiliki value bagi pengguna.
• Banner Advertisement : salah satu model iklan internet dengan penyajian spanduk persegi berisi grafis iklan di laman website.
• Black Hat SEO : penggunaan strategi, teknik, dan taktik SEO yang agresif, yang hanya menyasar peringkat hasil pencairan serta mengabaikan pengalaman pengunjung.
• Blog : halaman pada website yang diperbarui secara rutin, yang biasanya berisi artikel dengan gaya tulis yang enak dibaca.
• Bounce Rate : persentase jumlah pengunjung situs web yang langsung pergi/keluar setelah hanya mengakses satu halaman.
• Broken Link : tautan pada web yang sudah rusak. Misal, laman tujuan sudah dihapus atau dipindahkan ke URL lain.

C – Istilah Search Engine

• Cache : bisa juga disebut browser cache, yaitu lokasi penyimpanan sementara di dalam komputer yang memuat file-file yang diperlukan untuk menampilkan sebuah website.
• Canonical URL : alamat laman website orisinal yang dirujuk oleh satu atau beberapa laman duplikatnya.
• CMS : singkatan dari content management system, yaitu software atau perangkat lunak yang memungkinkan kita mengelola data website. Dengan CMS kita dapat buat, edit, unggah, hapus, tampilkan, dll. Contoh CMS antara lain WordPress, Laravel dll.
• Content Spinning : juga disebut sebagai article spinning, yaitu proses menulis ulang sebuah artikel untuk menciptakan satu atau beberapa artikel baru.
• Cookie : dikenal juga dengan http cookie, web cookie, internet cookie, browser cookie, yaitu kepingan kecil data yang dikirimkan dari sebuah laman web dan disimpan dalam komputer atau gadget pengguna oleh browser website.
• CPA : singkatan dari cost per action, dikenal juga dengan cost per acquisition, atau cost per conversion, atau pay per acquisition, yaitu model tarif iklan online yang mewajibkan pengiklan membayar untuk setiap bentuk akuisisi tertentu. Contoh bentuk akuisisi antara lain transaksi, klik tombol, isi formulir, dll.
• CPC : singkatan dari cost per click, yaitu salah satu model iklan internet untuk mengarahkan traffic ke situs web. Pembayaran terjadi ketika iklan tersebut di-klik oleh seseorang.
• CPM : singkatan dari cost per mille, dikenal juga dengan cost per thousand impressions, yaitu model iklan online dengan tetapan biaya untuk setiap seribu kali penayangan iklan.
• CPV : singkatan dari cost per view, dikenal juga sebagai pay per view, yaitu model iklan online dengan tetapan biaya untuk satu kali tayangan.
• Crawling : sebuah proses di mana mesin pencari dapat mencari, merayapi dan memindai konten yang berada di situs web.
• CRO : singkatan dari conversion rate optimization, yaitu sistem untuk meningkatkan persentase jumlah pengunjung laman web terkonversi menjadi prospek atau pelanggan.
• CSS : singkatan dari cascading style sheets, yaitu kumpulan kode yang memungkinkan web developer untuk memilih tampilan dan nuansa sebuah website. Misal, website harus menggunakan font tertentu, ukuran tertentu, dll.
• CTA : singkatan dari call to action, yaitu tombol, gambar, teks, atau frasa yang bertujuan mengajak pengunjung website untuk melakukan sebuah aksi atau tindakan.
• CTR : singkatan dari click-through rate, yaitu jumlah klik yang diperoleh oleh iklan dibanding jumlah penayangan (impresi) iklan.

D

• Direct Traffic : url yang dikunjungi saat pengguna mengetikkan langsung alamat url website kita ke dalam kolom alamat browser atau mengklik bookmark di browser-nya.
• Display Ads : iklan berbentuk gambar atau video.
• DNS : singkatan dari domain name systems, yaitu sebuah sistem yang mengubah URL website ke dalam bentuk IP Adress.
• Dofollow : istilah yang menggambarkan situasi di mana sebuah link memberikan vote atau kredit pada website yang dituju. Jika menggaktifkan Dofollow artinya akan membantu situs link tersebut mendapatkan ranking tinggi di search engine.
• Domain Authority : metrik yang dikembangkan oleh Moz sebagai acuan peringkat bagi mesin pencari dalam memberikan peringkat terhadap suatu website atau blog.
• Domain Name : atau nama domain, yaitu alamat website yang biasanya berakhiran .com, .id, .co.id dan sebagainya.

E

• Error – 404 Not Found : hanya tertulis 404 Not Found, yaitu sebuah kode status yang menandakan laman web yang dituju tidak ditemukan dalam server. Penyebabnya bisa karena laman web telah dihapus atau dipindahkan, url laman telah berubah, atau lainnya.
• Error – 500 Internal Server Error : hanya tertulis 500 Internal Server Error, yaitu kode status yang berarti ada sesuatu kekeliruan pada server tapi bentuk kekeliruan tersebut tidak bisa ditentukan secara spesifik.

G

• Google Adsense : layanan penempatan iklan yang dimiliki oleh Google. Pemilik blog atau website bisa mendapatkan uang dari layanan ini.
• Google Adwords : layanan periklanan dari Google agar pengiklan bisa menampilkan iklannya pada mesin pencari Google dan jaringannya.
• Google Analytics : tools layanan dari Google yang dapat menyajikan data performance sebuah website.
• Google Keyword Planner : tools riset keyword dari Google yang dapat membantu menganalisis keyword. Ini adalah bagian dalam layanan Google Adwords.
• Google Pagespeed Insight : tools layanan dari Google yang dapat digunakan untuk mengukur kecepatan website.
• Google Search Console : sebelumnya dikenal sebagai Google Webmasters, yaitu tools layanan dari Google yang dapat membantu mempertahankan keberadaan situs web di hasil pencairan (membantu website kita diindex oleh Google).
• Google Tag Manager : tools layanan dari Google untuk mempermudah pengelolaan tag pada sebuah website.
• Google Trends : tools layanan dari Google yang menampilkan popularitas topik pencarian pada kurun waktu tertentu.

H

• Heading : penentu poin-poin utama dalam teks atau artikel yang dapat membantu pembaca dan search engine memahami struktur teks atau artikel secara keseluruhan.
• Homepage : halaman pertama, halaman utama, atau halaman pembuka dari sebuah situs website.
• HTML : singkatan dari hypertext markup language, merupakan bagian code dari website yang dibaca oleh search engine.
• HTTP : singkatan dari hypertext transfer protocol, yaitu protokol jaringan lapisan aplikasi yang berfungsi untuk membantu proses transfer antar komputer.
• HTTPS : singkatan dari hypertext transfer protocol secure, yaitu varian yang lebih modern dari http dengan menambahkan lapisan keamanan melalui Secure Socket Layer (SSL).

I – Istilah Search Engine

• Inbound Link : tautan atau link yang digunakan oleh website lain yang mengarah ke halaman website kita.
• Index : database yang berisi informasi dari semua website yang ditemukan search engine.
• Internet : jaringan komunikasi yang menghubungkan satu media elektronik dengan media yang lainnya.
• IP Address : identitas berupa label numerik yang ditetapkan untuk setiap peringkat yang terhubung ke jaringan komputer.
• ISP : singkatan dari internet service protocol, dalam bahasa Indonesia disebut PIJI atau penyedia jasa internet, yaitu perusahaan yang menyediakan jasa sambungan internet dan jasa lainnya yang berhubungan.

K

• Keyword : kata atau frasa yang dicari di dalam search engine atau mesin pencari.
• Keyword Density : persentase jumlah kata kunci atau keyword yang muncul dalam satu artikel.

L

• Landing Page : laman yang dirancang khusus untuk mengarahkan pengunjung ke arah yang diinginkan. Sederhananya, laman tempat pengunjung ‘mendarat’.
• Link Building : proses untuk memperoleh inbound link yang ditujukan ke dalam website kita. Fungsinya untuk meningkatkan ranking website di search engine.
• LSI : singkatan dari latent semantic indexing, yaitu metode untuk menganalisis ‘kedekatan’ istilah dalam mekanisme pencarian informasi, Penggunaan LSI berguna untuk membantu mesin pencari mengetahui apa yang sedang dibahas dalam sebuah laman website.

M

• Meta Description : deskripsi atau penjelasan singkat yang menjelaskan isi sebuah konten. Dalam meta description sebaiknya berisikan keyword yang ditargetkan. Panjang teks yang dianjurkan sekitar 150-160 kata.

N

• Nofollow : istilah yang menggambarkan situasi di mana sebuah link tidak memberikan vote atau credit ke website yang dituju. Jika ini digunakan, berarti link-nya tidak membantu situs tersebut untuk meningkatkan ranking di search engine.

O – Istilah Search Engine

• Offpage SEO : teknik yang digunakan untuk meningkatkan peringkat sebuah halaman website di hasil pencarian. Offpage SEO sama dengan link building, tapi bisa juga ditambah dengan social media marketing dan social bookmarking.
• Onpage SEO : teknik atau proses optimalisasi konten secara terstruktur pada sebuah halaman website untuk meningkatkan peringkat di hasil pencairan dengan cara memaksimalkan fitur-fitur pada halaman itu sendiri. Misal, mengoptimalkan penggunaan keyword dengan memperhatikan keyword density, heading, alt text pada image, dll.

P

• Page Authority : metrik SEO yang dikembangkan oleh Moz, yaitu ukuran potensi halaman untuk mendapat peringkat di mesin pencari.
• Page Rank : algoritma dasar di balik mesin pencarian Google yang digunakan untuk memberikan peringkat pada website.
• Permalink : singkatan dari permanen link, yaitu URL yang mengarah pada konten tertentu. Misal (yang di-bold), https://www.jadipunya.id/cara-mengetahui-website-terindex-google/
• Plugin : software untuk menjalankan fitur tambahan program, misal pada WordPress ada plugin Yoast SEO untuk membantu mengoptimalkan onpage SEO.

Q

• Quality Content : isi atau konten halaman website yang menunjukkan tingkat keahlian (expertise), otoritas (authoritativeness), dan kredibilitas (trustworthiness) dari pembuatnya. Konten ini bisa berupa artikel, grafik, audio, atau video.

R

• Ranking : dikenal juga dengan rank, yaitu posisi sebuah website dalam laman hasil pencarian.
• Retargeting : teknik iklan online untuk menargetkan iklan kepada orang yang sebelumnya pernah mengunjungi suatu website.
• Robots.txt : dokumen teks yang disimpan dalam folder root domain yang berisi instruksi untuk mesin web crawler mengenai halaman mana saja yang boleh dan tidak boleh dirayapi.
• ROI : singkatan dari Return on Investment, yaitu jumlah manfaat (uang atau hal lain, bisa juga traffic) yang didapatkan setelah melakukan sebuah investasi atau campaign.

S – Istilah Search Engine

• Search Engine : disebut juga mesin pencari, yaitu mesin untuk mencari informasi atau konten dalam jaringan situs web untuk membantu pengguna mencari informasi yang dicarinya. Yang termasuk search engine antara lain Google, Bing, Baidu, Yahoo, Yandex, DuckDuckGo, dll.
• Search Engine Algorithm : seperangkat aturan yang digunakan oleh mesin pencari untuk menentukan signifikansi atau kesesuaian sebuah halaman web.
• SEM : singkatan dari search engine marketing, yaitu teknik iklan online dengan cara mengiklankan website di laman hasil pencarian. Misal, Google Adwords.
• SEO : singkatan dari search engine optimization, yaitu teknik untuk memaksimalkan peluang sebuah website mendapatkan peringkat tinggi dalam hasil pencairan search engine.
• SERP : singkatan dari search engine result page, yaitu hasil yang terdapat pada halaman pencairan di search engine.
• Server : sebuah perangkat komputer yang dilengkapi dengan software atau hardware khusus sehingga dapat mengelola komputer lain (clients) yang berada dalam satu jaringan (networks).
• Sitemap : dokumen atau struktur dalam website yang berisikan daftar setiap halaman yang ada di website tersebut. Sitemap digunakan oleh mesin pencari untuk melakukan indexing.
• Slug : sebuah teks yang akan diletakkan atau muncul setelah nama domain. Slug menjadi bagian dari permalink yang mengarahkan pengunjung situs untuk masuk ke halaman yang dituju.
• Snippets : disebut juga rich snippets, yaitu bentuk metadata yang ‘memperkaya’ laman web dengan informasi untuk bot mesin pencari. Snippets biasanya ditampilkan paling atas pada halaman pertama hasil pencairan.
• Spider : lihat web crawler.
• Subdomain : bagian tambahan dari nama domain induk. Misal, domain tokopedia.com memiliki subdomain seller.tokopedia.com untuk para sellernya.

T

• Traffic Rank : ranking website yang ada di hasil mesin pencari yang biasanya dibandingkan dengan website lain. Biasanya untuk mengetahui perbandingan traffic yang ada di website kita dan kompetitor.

U

• User Interface : biasa disingkat UI, yaitu tampilan visual sebuah produk yang menjembatani sistem dengan pengguna.
• URL : singkatan dari Uniform Resource Location, yaitu alamat unik sebuah halaman web. Misal, https://www.jadipunya.id/
• User Experience : biasa disingkat UX, yaitu pengalaman pengguna saat menggunakan suatu produk.

W – Istilah Search Engine

• Web Crawler : bot internet yang mencari dan merayapi isi konten dan semua informasi yang ada didalamnya untuk di-indeks oleh search engine.
• Website : kumpulan halaman pada suatu domain di internet yang dibuat untuk tujuan tertentu.
• White Hat SEO : penggunaan strategi, taktik dan teknik SEO yang sesuai dengan aturan dari search engine dan memperhatikan pengalaman pengunjung.
• WordPress : platform pembuatan website dan sistem manajemen konten yang paling populer.
• WWW : singkatan dari world wide web, atau disebut juga dengan web, yaitu kumpulan sumber daya internet, teks hyperlink, file audio, file video, dan situs jarak jauh yang dapat diakses dan dicari dengan menggunakan browser.

Baca Juga: Begini Cara Mengetahui Website Terindex Google Atau Belum

X

• XML : singkatan dari extensible markup language, yaitu bahasa markup untuk menentukan serangkaian aturan kodifikasi dokumen dalam sebuah format yang bisa dibaca baik oleh manusia maupun komputer.

Y

• Yoast SEO : plugin pada WordPress yang menyajikan serangkaian perkakas atau tools optimalisasi mesin pencari untuk situs web atau blog berbasis WordPress.

***

Gimana, jadi punya khazanah wawasan baru kan?

Oleh: Ryan Prasetia Budiman